Halo, teman-teman! Apakah kalian tahu apa itu Personally Identifiable Information (PII)? Kira-kira ini penting tidak dalam microstocker? Di artikel kali ini, microstocker.id akan membahas tentang apa itu Personally Identifiable Information (PII) dan hubungan dengan microstock, khususnya di platform Shutterstock. Langsung saja scroll ke bawah untuk baca informasinya, ya!

Konten komersial tidak boleh mengandung nama asli, alamat, tanda tangan, atau informasi pribadi apa pun yang bisa mengidentifikasi seseorang (Personally Identifiable Information/PII).

Personally Identifiable Information (PII) adalah informasi yang bisa dipakai untuk mengonfirmasi identitas seseorang.

Untuk membantu mencegah pencurian identitas, penipuan, kerugian finansial atau kerugian lainnya, disarankan untuk mempertimbangkan panduan berikut yang dirilis oleh Shutterstock sebelum submit konten yang menyertakan nomor rekening keuangan, nomor identitas pemerintah, nama orang, alamat properti, alamat email, nama pengguna (username), handle media sosial, nomor telepon, dan tanda tangan.

Nomor Rekening Keuangan & Nomor Identitas Pemerintah

Ini termasuk nomor rekening keuangan dan nomor identifikasi resmi seperti nomor kartu kredit, nomor identitas pemerintah, nomor jaminan sosial, nomor paspor, nomor SIM, dll.

• Konten Komersial:
  • Gunakan nomor placeholder seperti nomor berurutan (misalnya, 1234 5678 9123 4567) atau digit yang sama (misalnya, 3333 3333 3333 3333).
  • Nomor yang terlihat seperti nomor rekening keuangan atau identitas pemerintah yang sebenarnya akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII).
• Konten Editorial:
  • Nomor yang terlihat seperti rekening keuangan atau nomor identitas pemerintah yang sebenarnya akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII).

Sedikit tambahan, Kak Reezky dari microstocker.id bahkan sampai membuat kartu kredit dummy untuk keperluan foto, lho. Kalau tertarik, kamu bisa juga dapatkan kartunya di sini.

Nama Orang

Ini berlaku untuk nama orang yang muncul di dokumen, name tag, amplop, infografis, undangan, kartu nama, desain template, dll.

• Konten Komersial:
  • Gunakan nama placeholder seperti John/Jane Doe atau nama fiktif.
  • Nama keluarga (surname) atau nama lengkap, termasuk nama placeholder/fiktif, yang dipakai dalam situasi berikut akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII).
    • Nama keluarga atau nama lengkap ada di dokumen yang terlihat resmi (misalnya, formulir pajak, dokumen hukum, aplikasi paspor, SIM, dll.).
    • Nama yang muncul di konten atau metadata terkait cocok dengan nama pada model release yang terlampir.
    • Nama keluarga atau nama lengkap ada di batu nisan.
• Konten Editorial:
  • Secara umum, nama keluarga dan nama lengkap individu dapat diterima.

Alamat Lengkap

Alamat properti yang muncul di bangunan, dokumen, amplop, infografis, undangan, kartu nama, desain template, dll.

• Konten Komersial:
  • Gunakan informasi alamat placeholder seperti Jalan Utama, Kota Mana Saja, Negaramu, dan digit berurutan untuk kode pos (misalnya, 12345).
  • Alamat properti, termasuk informasi alamat placeholder, akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII) jika muncul di dokumen yang terlihat resmi (misalnya, formulir pajak, dokumen hukum, aplikasi paspor, SIM, dll.).
• Konten Editorial:
  • Secara umum, alamat properti dapat diterima.

Alamat Email, Nama Pengguna (Username), dan Handle Media Sosial

• Konten Komersial:
  • Gunakan alamat email fiktif, nama pengguna, dan handle media sosial dengan nama domain placeholder seperti example.com, example.net, atau example.org (misalnya, johndoe@example.com).
  • Alamat email, nama pengguna, dan handle media sosial, termasuk yang fiktif/placeholder, akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII) jika muncul di dokumen yang terlihat resmi (misalnya, formulir pajak, dokumen hukum, aplikasi paspor, SIM, dll.).
• Konten Editorial:
  • Secara umum, alamat email dapat diterima.

Nomor Telepon

• Konten Komersial:
  • Gunakan nomor telepon placeholder seperti:
    • Nomor berurutan (misalnya, 111-222-3333)
    • Semua digitnya sama (misalnya, 555-555-5555)
    • Empat digit atau kurang (misalnya, xxx-xxxx-5483)
  • Nomor yang terlihat seperti nomor telepon sebenarnya akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII).
• Konten Editorial:
  • Secara umum, nomor telepon dapat diterima.

Tanda Tangan

• Konten Komersial:
  • Gunakan nama placeholder (misalnya, John/Jane Doe), nama fiktif, atau tanda tangan yang tidak terbaca.
  • Tanda tangan, termasuk placeholder, fiktif, dan yang tidak terbaca, akan ditolak karena mengandung Personally Identifiable Information (PII) jika muncul di dokumen yang terlihat resmi (misalnya, formulir pajak, dokumen hukum, aplikasi paspor, SIM, dll.).
  • Aturan Nama Orang mungkin juga berlaku jika tanda tangan terbaca.
• Konten Editorial:
  • Secara umum, tanda tangan dalam konten dapat diterima.

Shutterstock berhak menolak konten, dengan alasan apa pun, bahkan dalam situasi di mana izin properti yang valid karena alasan PII yang digambarkan dalam konten.

Penting untuk dicatat bahwa informasi yang terkandung dalam artikel ini dapat berubah seiring dengan perkembangan baru dalam hukum PII. Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu melakukan due diligence dan riset sendiri supaya kamu tetap update dengan semua masalah PII yang relevan.

Kamu juga bisa menambah wawasan tentang microstock dari materi kursus microstocker.id. Kalau masih ada yang kurang jelas atau ada pertanyaan, silakan langsung drop di kolom komentar, ya. Tetap semangat berkarya, teman-teman!